Ad Code

Responsive Advertisement

Cara Unik Dari Kitab Kuno Mengunci X Agar Tidak Bisa Berselingkuh http://ift.tt/2vhS8BY

Detik.in – Selingkuh banyak penyebabnya, banyak sekali faktor yang harus diketahui kenapa pasangan selingkuh, meskipun jika dilihat dari sudut pandangan umum ada hal-hal yang sulit diterima secara nalar dan agama, artinya Selingkuh bisa menimpa siapa saja .

Penyebab orang yang selingkuh ada yang mengatakan, karena factor genetic, dan katanya yang ini akan lebih sulit diperbaiki dibandingkan dengan orang yang selingkuh karena faktor internal lainnya atau external.

Mengintip tentang selingkuh, kali ini tidak bicara mengenai sebab musabab kenapa hal itu bisa terjadi. Tentunya masih banyak faktor yang tidak terduga yang kadang bisa saja menjadi sebab hal itu bisa terjadi.

Yang bisa kita ketahui, ternyata yang dinamakan ‘ selingkuh ‘ itu, bukan satu problem yang baru. Jauh pada jaman dahulupun, selingkuh juga sudah menjadi suatu masalah, dimana telah memunculkan berbagai tips dan upaya – upaya untuk mencegahnya.

Bahkan untuk mencegahnya, tidak hanya dengan cara-cara masuk akal, sampai dengan cara unikpun pada saat itu sudah dilakukan demi mencegah terjadinya per selingkuhan.

Jadi bagaimana cara mencegahnya pada jaman dahulu ? Berikut tips unik mencegah agar pasangan tidak selingkuh. Saya sarikan dari naskah kuno, dan semoga bermanfaat.

 

– MENGUNCI

Salah satu upaya orang jaman dulu untuk mencegah terjadinya perselingkuhan adalah dengan mengunci simeme. Mungkin dengan cara begitulah, sehingga apa yang dikhawatirkan terjadi tidak akan terjadi. Dan caranyapun cukup unik, boleh percaya atau tidak.

Praktek sih belum, terus terang takut. Karena, konon jika alat pengunci ini hilang, maka dampaknya selamanya simeme pasangan kita tidak bisa terbuka, hadeeew…..

Caranya pun mudah sebenarnya, cukup cari batang merang yang sudah kering, lalu pada malam jum’at upayakan tanpa sepengetahuan pasangan kita buat alat ukur lebar simeme dari atas kebawah. Setelahnya merang diikat simpul dan disimpan. Terus kalau mau pakai simpul juga harus dilepas, selesai disimpul lagi dan seterusnya. Itu kalau untuk mencegah pasangan wanita….

Lalu bagaimana kalau yang ingin dicegah itu laki-laki ? Kalau laki-laki tidak pakai merang. Tetapi cukup dengan sarana ditindih sendal atau pakaian dengan sendal atau pakaian milik istri. Dan, dengan cara khusus harus bisa menginjak pelan tanpa sepengetahuan suami, yakni jempol kaki dengan tujuan mengunci.

Cukup unik bukan? Demikian cara unik pada jaman dulu untuk mencegah terjadinya perselingkuhan. Sedang cara sederhana yang tidak kalah penting dan tidak menakutkan untuk dipraktekkan dari pendahulu, agar tidak terjadi perselingkuhan, bahkan inshaAllah terpikirkanpun tidak adalah upayakan :

 

1. Beri pelukan pasangan setiap hari

2. Jangan pernah tidak ada waktu untuk ngobrol atau bercanda berduaan setiap hari.

3. Selalulah ada untuk pasangan hidup kita.

4. Ingat pepatah ” wong nandur bakal ngunduh wohing pakerti “. Kalau kita tidak ingin diperlakukan sama, anak-anak kita, maka jangan lakukan itu. Karena, siapa yang menanam akan menuai segera ataupun lambat, itu pasti.(ad)

 

 



from DETIK INDONESIA NEWS http://ift.tt/2vhS8BY
via IFTTT

Post a Comment

0 Comments

Close Menu