Polda Maluku Rutin Operasi Gabungan Selama Ramadhan

Halo Dunia,Ambon - Polda Maluku Utara (Malut) menggelar operasi selama Ramadan secara intensif dengan melibatkan berbagai instansi terkait dengan melaksanakan patroli gabungan TNI/Polri, Satpol-PP dan Dinas Perhubungan hingga semua kabupaten/kota.

"Kami juga melakukan pengamanan pada tempat-tempat pusat perekonomian, lokasi rawan yang berpotensi terjadi gangguan Kamtibmas, sehingga intensif dilakukan monitoring deteksi dini terhadap kemungkinan terjadinya penjualan/peredaran sembako yang sudah kadaluarsa baik makanan maupun minuman," kata Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendri Badar di Ternate, Sabtu.

Dalam melaksanakan razia itu, polisi juga melakukan terhadap barang-barang berbahaya lainnya seperti petasan, miras, daging glondongan, ayam tiren dan barang lain yang membahayakan kelangsungan hidup masyarakat.

Selain itu, melaksanakan penegakkan hukum secara profesional dan proporsional terhadap pelaku yang terbukti menyimpan/menimbun atau mengedarkan barang yang tidak sesuai ketentuan, serta pengamanan pada tempat tempat ibadah seperti masjid, musholah Surau maupun saat pelaksanaan Ngabuburit, buka puasa dan Sholat taraweh serta tadarusan maupun Ibadah lainnya.

Dia mengatakan, kegiatan ini melibatkan Polri/Tni, Pom, Korem 152 , Kipan 732 Banau, Lanal Ternate, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Damkar, Ormas dan personel Polda Malut serta Polres Ternate dengan jumlah seluruhnya 850 personel.

Oleh karena itu, pihaknya memberikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak sehingga personelnya berhasil menjaring ribuan minuman keras, sehingga pelaksanaan kegiatan Apel ini untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dalam bulan Ramadan dan Idul Fitri 1437 Hijriah.

"Tugas Polri ke depan akan semakin sulit, maka dari itu Polda Malut akan bersama-sama dengan instansi terkait maupun pemangku kepentingan yang lain akan bersama-sama melayani dalam terwujudnya pelayanan masyarakat yang aman dan kondusif," katanya.

Sebelumnya, Polda Malut dalam mendukung kondisi Kamtibmas selama Ramadan, Polda telah memusnahkan 7.641 kantong dan botol minuman keras jenis cap tikus, bir hitam dan putih sebanyak 180 botol dan makanan Kadarluasa sebanyak 339 Jenis.

Bahkan, dalam Operasi Patuh telah menindak setiap pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara roda dua maupun roda empat yaitu tidak memakai helm, surat-surat, menerobos rambu lalu lintas, melawan arus dan kelengkapan kendaraan dari 3482 pelanggaran itu dirincikan, pelanggaran tilang sebanyak 2662 dan teguran sebanyak 820, sedangkan jenis kendaraan yang melakukan pelanggaran sebanyak 2576 terdiri dari, sepeda motor sebanyak 2370 sedangkan mobil 206 unit. (red/tri/BhayangkaraNews)

 

from Kopidev News Feed http://ift.tt/1UVVwWY
via IFTTT